Banjir 30 cm di Musi Banyuasin rendam jalan lintas Palembang-Jambi

Palembang – Dinas Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumatera Selatan (Sumsel) melaporkan bahwa banjir di Kabupaten Musi Banyuasin telah menggenangi Jalan Lintas Timur (Jalintim) Sumatera, yang menghubungkan Kota Palembang dan Jambi.

Sudirman, Kepala Bidang Penanganan Darurat dari BPBD Sumsel, menyatakan pada hari Rabu bahwa banjir mulai terjadi pada Selasa, 8 April 2025, pukul 01. 00 WIB di Desa Peninggalan, Kecamatan Tungkal Jaya.

“Banjir disebabkan oleh meluapnya Sungai Tungkal dan Sungai Pangkalan Tungkal bersamaan dengan turun hujan lebat yang menguyur beberapa kecamatan di Kabupaten Musi Banyuasin,” ujarnya Tvtogel.

Ia melanjutkan bahwa hal ini menyebabkan banjir melanda pemukiman warga dan Jalan Lintas Sumatera, sehingga mengakibatkan kemacetan di beberapa titik akses jalan, karena ketinggian air mencapai beberapa sentimeter yang merendam kendaraan.

BPBD mencatat bahwa sebanyak 60 Kepala Keluarga (KK) dan 60 rumah terkena dampak banjir tersebut.

Saat ini, secara umum, kondisi banjir relatif stabil. Sebagian warga yang terkena dampak masih memilih untuk bertahan di rumah karena rumah mereka berbentuk panggung. Namun, ada juga yang memutuskan untuk mengungsi ke tempat keluarga terdekat. Sementara itu, lalu lintas dialihkan menjadi satu jalur, dan kendaraan kecil tidak dianjurkan untuk melintas.

Di sisi lain, Kasatlantas Polres Musi Banyuasin, AKP Pandri Simbolon, menginformasikan bahwa arus lalu lintas di Jalintim Palembang-Jambi dialihkan akibat banjir yang disebabkan luapan Sungai Tungkal di Desa Peninggalan, Kecamatan Tungkal Jaya, Musi Banyuasin.

Pengendara yang bergerak dari Palembang ke Jambi, maupun sebaliknya, diminta agar menggunakan jalur alternatif.

Banjir di KM 150 telah menyebabkan kemacetan lalu lintas yang signifikan. Pihaknya mengimbau pengendara dari Jambi atau yang ingin ke Palembang untuk melewati jalur lintas tengah, yaitu dari arah Palembang melalui Betung-Sekayu-Mura-Muratara-Sarolangun untuk mencapai Jambi. Begitu juga pengendara dari Jambi disarankan melewati jalur yang sama.

“Kepadatan kendaraan dari Palembang ke lokasi banjir mencapai lima kilometer, sedangkan dari Jambi ke lokasi banjir sudah mencapai tujuh kilometer,” katanya.

Ketinggian banjir di jalan nasional mencapai 30 cm. Beberapa kendaraan roda dua dan empat yang memaksa melintasi lokasi banjir mengalami mogok. Petugas juga telah ditugaskan di lokasi banjir untuk mengatur lalu lintas.