Panitia SNPMB sebut UTBK miliki paket soal berbeda setiap sesi

Jakarta – Eduart Wolok, Ketua Tim Penanggungjawab Panitia Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) 2025, menekankan bahwa setiap sesi Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) menggunakan paket soal yang berbeda.

Pernyataan ini muncul sebagai respons terhadap kekhawatiran peserta UTBK tahun ini mengenai kemungkinan kebocoran soal.

“Kami ingin menegaskan dengan jelas kepada semua orang, khususnya calon peserta UTBK, bahwa tidak ada paket soal yang sama antara sesi-sesi yang ada dan dalam setiap harinya,” jelas Eduart dalam konferensi pers online cvtogel login di Jakarta pada hari Jumat.

Dia menginformasikan bahwa lebih dari 23 paket soal telah disiapkan untuk UTBK 2025, yang akan dilaksanakan dalam 23 sesi yang berbeda.

“Dari sini, kebocoran soal tidak mungkin terjadi, dan bersyukur dengan sistem yang kami adakan yang tidak terhubung dengan internet, hingga sekarang belum ada soal yang bocor dan akan dipergunakan,” tambahnya.

Eduart juga menjelaskan bahwa jika suatu saat ada seseorang yang memotret soal pada hari tertentu dan membagikannya di internet, maka soal tersebut tidak akan diujikan pada hari berikutnya.

Ia menambahkan bahwa setiap paket soal memiliki pola penilaian yang unik.

“Ini berarti para peserta tidak akan dirugikan. Jadi, jika kita membandingkan peserta di sesi 1 dan sesi 4, misalnya, meskipun memiliki nilai yang serupa, penilaian tidak akan sama karena jembatan soal tersebut dirancang untuk menjaga standar soal dan memastikan keadilan bagi semua peserta,” tuturnya.

Walaupun sejumlah kecurangan masih muncul dalam UTBK, Eduart menjelaskan bahwa pihaknya tidak mengabaikan hal ini.

Dia memastikan bahwa merek akan selalu melakukan penyelidikan dan evaluasi, karena cara-cara kecurangan terus berevolusi setiap tahun.

Eduart mengingatkan semua calon peserta agar tidak terpengaruh oleh tawaran untuk berkuliah di tempat impian melalui cara yang tidak legal.

Ia juga meminta orang tua calon peserta UTBK agar tidak khawatir terkait rumor kebocoran soal. Dia menjamin bahwa pelaksanaan UTBK akan dilangsungkan dengan adil.

“Kami tetap membuka kemungkinan jika ada hal lain yang perlu ditangani, mungkin kami akan melibatkan pihak berwenang untuk memberikan pembelajaran terkait tindakan yang tidak dapat diterima ini,” kata Eduart Wolok.